Strategi Peningkatan Kompetensi Manajer Industri Kecil dan Menengah (IKM) Logam di Kabupaten Bogor

Authors

  • ayutyas sayekti Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor
  • Anggraini Sukmawati Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor
  • Mukhamad Najib Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor

DOI:

https://doi.org/10.12695/jmt.2018.17.3.5

Keywords:

Analytical Hierarchy Process, competence, metal industry of SME, strategies for improving

Abstract

Abstrak. Kompetensi pada Manajer IKM Industri logam yang berada di Kabupaten Bogor masih rendah. Permasalahan kompetensi dan kinerja SDM yang berkaitan dengan peluang berkembangnya industri dalam menghasilkan mutu produk yang berstandar yang menjadi permasalahan pada IKM Industri logam. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi peningkatan kompetensi manajer untuk meningkatkan daya saing. Data dianalisis menggunakan metode Analytical Hierarchy Process. Hasil yang didapatkan berdasarkan situasi yang dihadapi oleh manajer IKM Industri logam adalah kompetensi individu, permodalan dan metode, kebutuhan penting dalam usaha. Strategi peningkatan yang dapat dilakukan adalah melakukan pelatihan dan pengembangan yang berkelanjutan mengenai pengetahuan, keterampilan yang tersertifikasi dan motif yang didukung oleh Dinas Koperasi dan IKM Kabupaten Bogor serta peraturan pemerintah yang mendukung IKM dalam meningkatkan daya saing yang berdampak pada usaha yang berkelanjutan.

Kata kunci: Analytical hierarchy process, IKM industri logam, kompetensi, strategi peningkatan


Abstract. Manager's Competency of SMEs metal industry in Bogor district were quite. Problem identification of human resources competence and performance are related with the chance of industrial improvement in generating the quality standard of in the metal industry of SME. This research was aimed to analyzed the problematic situations which was faced by managers of SME metal industry and formulating an improvement of manager compentency strategy to increase the competitiveness. Data were analyzed by Analytical Hierarchy Process. The results shown that problematic situation which were faced by managers of SME metal industry are the competence of individuals, capital, and essential needs in order. The strategy improvement of competence could be done by conducting training and ongoing development regarding to knowledge, skills that is certified and motive which is supported by Cooperative Departement and Small-Medium Enterprises Bogor District and Government regulations who support SME's in improving of competitiveness. The strategy could be have impact to sustainable of business.

Keywords: Analytical hierarchy process, competence, metal industry of SME, strategies for improving

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

ayutyas sayekti, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor

Departement Ilmu Manajemen

References

Ardiana, I.D.K.R., Brahmayanti, I.A., & Subaedi (2010). Kompetensi SDM UKM dan pengaruhnya terhadap kinerja IKM di Surabaya. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 12 (1), 2010,42-55.
Azzahir. (2015). MUSRENBANG tematik kewilayahan di kecamatan citeureup. http://kecamatancisarua.bogorkab.go.id/index.php/post/detail/850/musrenbang-tematik-kewilayahan-di-kecamatan-citeureup#.WPgp0c4Qlp9
[BPS] Badan Pusat Statistik. (2016). Pertumbuhan produksi industri manufaktur triwulan I Tahun 2016. Berita Resmi Statistik No. 42/05/Th. XIX, 02 Mei 2016.
Christiana Y, Pradhanawati A, & Hidayat W. (2014). Pengaruh kompetensi wirausaha, pembinaan usaha dan inovasi produk terhadap perkembangan usaha (stud pada usaha kecil dan menengah batik di sentra pesindon kota Pekalongan). Dipenogoro Journal of Social and Politic, 1-10.
Dessler G. (2008). Human resource management. New Jersey (US): Pearson Prentice Hall.
Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Bogor. (2014). Rencana Strategis Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan kabupaten Bogor tahun 2013-2018. Pemerintah Kabupaten Bogor.
Hendriani, S., Efni, Y., & Siswanto, N. (2014). Contribution of Motivation and Competence to the Change of Organization Efectiveness, Journal of Applied Sciences, 14(22),2994 – 3000.
Herlina, R.(2014). Strategi Peningkatan Kinerja Nelayan Dalam Rantai Pasok Produk Ikan Layur Melalui Pengembangan Modal Insani Di Pelabuhanratu. [Tesis]. Bogor. Institut Pertanian Bogor.
[KEMENDAGRI] Kementrian Perdagangan Republik Indonesia. (2013). Analisis peran lembaga pembiayaan dalam pengembangan UMKM. Jakarta (ID) Pusat Kebijakan Perdagangan Dalam Negeri.
Kementrian Pertanian. (2017). Statistik Lahan Pertanian Tahun 2012-2016. Jakarta (ID): Kementrian Pertanian Republik Indonesia
Muslim M. I., Sukmawati A., & Syafitri U. D. (2017). Implementasi organisasi pembelajar bagi keberlanjutan UKM klaster kerajinan batik di Cirebon. Jurnal Manajemen Teknologi, 16(3), 294-309.
Porter, M. E. (1990). The competitive advantage nations. California: Free Press.
Republik Indonesia. (2008). Undang-Undang No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Lembaran Negara RI Tahun 2008, No. 93. Sekretarian Negara. Jakarta.
Saaty, T.L. (2008). Decision making with the analytical hierarchy process. Int J. Services Sciences, 1(1),83-98.
Spencer, L., & Spencer, S.M. (1993). Competence at work : models for superior performance. Hoboken, NJ: John Wiley & Sons, inc.
Sulistyo. (2010). Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah Dengan Basis Ekonomi Kerakyatan di Kabupaten Malang. Jurnal Ekonomi Modernisasi, 6(1), 58-73.
Susilo, Y.S. (2010). Strategi meningkatkan daya saing UMKM dalam menghadapi implementasi CAFTA dan MEA. Buletin Ekonomi, 8(2), 70-170.
Triyonggo, Y., Maarif, M.S., Sukmawati, A., & Baga, L.M. (2015). Analisis Situasional Kompetensi Praktisi Sumber Daya Manusia Indonesia Menghadapi MEA 2015. Jurnal Manajemen Teknologi, 14(1), 100-112.
Wardi, Y., Susanto, P., & Abdullah, N.L. (2017). Orientasi Kewirausahaan pada Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Sumatera Barat: Analisis Peran Moderasi dari Intensitas Persaingan, Turbulensi Pasar dan teknologi. Jurnal Manajemen Teknologi, 16 (1), 46-61.
Wahyuningrum P., Sukmawati A., & Kartika L. (2014). Jurnal “Peningkatan Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kluster Kerajinan di Kota Depok Menggunakan The House Model”. Jurnal Manajemen dan Organisasi, 5(2), 154-166.
[WEF] World Economic Forum. (2016). The Gobal Competitiveness Report 2016-2017. World Economic Forum.
Wuryandani, D., & Meilani, H. (2013). Peranan kebijakan pemerintah daerah dalam pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah di provinsi daerah istimewa Yogyakarta. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik, 4(1), 103-115.

Downloads

Submitted

2018-06-13

Accepted

2018-11-30

Published

2018-12-10

How to Cite

sayekti, ayutyas, Sukmawati, A., & Najib, M. (2018). Strategi Peningkatan Kompetensi Manajer Industri Kecil dan Menengah (IKM) Logam di Kabupaten Bogor. Jurnal Manajemen Teknologi, 17(3), 231–243. https://doi.org/10.12695/jmt.2018.17.3.5

Issue

Section

Articles