Uji Empirik Kualitas Jalur Transformasi Pengetahuan Tim/Organisasi Belajar
Abstract
Studio Manajemen TI, Institut Teknologi Bandung Pada paper ini, organisasi belajar didefinisikan sebagai organisasi yang mampu melakukan proses transformasi pengetahuan secara siklikal-berkelanjutan, dari individu belajar menjadi organisasi belajar untuk menghasilkan modal maya organisasi. Tjakraatmadja (2001) menyatakan bahwa organisasi belajar membutuhkan 3 pilar belajar, yaitu (1) Pilar proses belajar mandiri, (2) Pilar jalur transformasi pengetahuan, dan (3) Pilar proses belajar tim/organisasi. Paper ini akan membahas syarat kedua, yaitu konsep dan kajian empiric dari kualitas jalur transformasi pengetahuan, yang berfungsi untuk mentranformasikan pengetahuan, dari proses belajar mandiri menjadi proses belajar tim/organisasi. Tanpa jalur transformasi pengetahuan (media belajar tim/organisasional), kerja keras dan komitmen individu tidak akan menghasilkan nilai tambah signifikan pada organisasi (Kofman & Senge, 1993). Studi empiric dilakukan untuk menguji kualitas jalur transformasi di Sembilan (group) perusahaan nasional, serta menguji pengaruh factor rasa saling percaya terhadap perbaikan kualitas jalur transformasi pengetahuan tersebut. Studi empirik membuktikan bahwa rasa saling percaya dapat memperbaiki kualitas jalur transformasi pengetahuan, sebagai media belajar tim/organisasional.
Katakunci:Â manusia dewasa, jalur transformasi pengetahuan, individu belajar dan organisasi belajar
Downloads
Downloads
Submitted
Accepted
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. Copyright @2023. This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/) which permits unrestricted non-commercial used, distribution and reproduction in any medium.