Kinerja Toko dari PT. L Cabang Bandung: Peran Kepala Toko Selama Masa Akuisisi dan Pasca Akuisisi

Authors

  • Annisa Anindita Zein

Abstract

Banyak perusahaan asing yang memulai ekspansi di Indonesia dan fenomena ini tertangkap baik di industri eceran maupun perkulakan. Salah satu yang menjadi sorotan adalah akuisisi PT M asal Belanda oleh PT L asal Korea Selatan. Merger dan Akuisisi adalah fenomena bisnis yang dapat dilihat dari berbagai macam sisi, baik dari sisi manusia dan budaya ataupun dari segi finansial. Riset lokal mengenai Merger dan Akuisisi dari sisi manusia dan budaya termasuk jarang, padahal banyak riset menyebutkan bahwa kegagalan Merger dan Akuisisi berasal dari faktor-faktor tersebut.

Periode pasca akuisisi adalah saat yang kritis dimana terjadi banyak penyesuaian yang menyebabkan perusahaan yang terakuisisi merasa terasingkan karena adanya perubahan. Kepemimpinan memegang peranan penting dalam mempengaruhi karyawan agar dapat menerima budaya perusahaan yang baru, seehingga membuat organisasi menjadi dinamis. Terlebih lagi PT L ingin memberikan sentuhan yang lebih “retail†dan mengedepankan fokus kepada konsumen sehingga dapat dikatakan strategi bisnis berubah sehingga membutuhkan kepemimpinan dan suasana kerja yang menunjang. Oleh karena itu paper kali ini membahas mengenai performa salah satu toko cabang PT L setelah akuisisi dan peran kepala toko selama proses akuisis berlangsung.

 

Keywords: kepemimpinan, budaya organisasi, industri eceran dan perkulakan, merger dan akuisisi, kinerja perusahaan pasca akuisisi

Downloads

Submitted

2012-04-24

Accepted

2012-04-24

Issue

Section

Articles